INDOSPORT.COM – Pelatih klub Liga 1 Barito Putera, Djajang Nurdjaman, mengaku kesal setelah mengetahui Bayu Pradana mengalami cedera ketika memperkuat Timnas Indonesia.
Sejumlah penggawa Barito Putera memang masih menjalani pemusatan latihan dan uji coba Timnas Indonesia di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong. Padahal, kick-off Liga 1 2020 sudah di depan mata.
Terlebih, tiga pemain Barito Putera yang merapat ke Timnas adalah pemain andalan, mulai dari Rizky Pora dan Bayu Pradana yang notabene sama-sama mengemban ban kapten di tim, serta Muhammad Riyandi sebagai salah satu kiper andalan di Liga 1.
Awalnya, pelatih kepala Barito Putera, Djajang Nurdjaman mengaku tak masalah jika tiga pemainnya dipanggil untuk kepentingan Timnas. Namun, baru-baru ini ia justru meradang lantaran mendengar Bayu Pradana cedera.
“Ini kerugian bagi kita. Jujur saja, kesal banget saya sebagai pelatih. Kita sudah persiapkan dia, eh tapi cedera. Kesal banget pokoknya,” papar Djajang Nurdjaman seperti dilansir dari laman resmi klub.
“Walaupun sepak bola bukan permainan satu orang pemain, tapi tetap absennya Bayu merupakan kerugian besar bagi kita,” tambah pelatih 60 tahun tersebut.
Berdasarkan informasi yang didapat tim, Bayu Pradana mengalami cedera strain di kaki kiri, dan memaksanya harus menepi selama dua atau tiga minggu ke depan. Padahal, kick-off Liga 1 2020 akan segera dilangsungkan pada 29 Februari mendatang, atau satu pekan lagi.
Cedera yang menimpa Bayu Pradana menambah deretan pemain Barito Putera yang harus menepi, menyusul Danilo Sekulic, Rafi Syarahil, dan Ferdiansyah yang harus mendapat perawatan karena cedera di laga uji coba.
“Usahakan jangan sampai ada yang cedera lagi,” harap Djanur.