Liga Indonesia

Termasuk Bruce Djite, Berikut 4 Pesepakbola Asing yang Dihargai Mahal oleh PSM di Era Liga 1

Jumat, 17 April 2020 21:05 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Arum Kusuma Dewi
© INDOSPORT
Berikut empat pesepakbola asing yang dihargai mahal oleh PSM Makassar di sepanjang era Liga 1. Copyright: © INDOSPORT
Berikut empat pesepakbola asing yang dihargai mahal oleh PSM Makassar di sepanjang era Liga 1.

INDOSPORT.COM - Berikut empat pesepakbola asing yang dihargai mahal oleh PSM Makassar di sepanjang era Liga 1. Termasuk di antaranya ialah eks penyerang Tim Nasional Australia kelahiran Amerika Serikat, Bruce Djite.

PSM merupakan salah satu klub Liga 1 yang banyak diminati oleh para pesepakbola impor. Tak hanya memiliki sejarah besar, mayoritas legiun asing kepincut dengan loyalitas para suporter Pasukan Ramang.

Klub merah marun asal Sulsel ini dikenal selalu mengorbitkan pesepakbola asing debutan yang berkualitas. Mulai dari sosok Luciano Leandro, Oscar Aravena, Cristian Gonzales, Ronald Fagundez, dan Aldo Barretto.

Mereka merupakan pesepakbola asing tersukses di Liga Indonesia yang mengawali kiprahnya bersama PSM. Sementara untuk era Liga 1, ada Wiljan Pluim, Marc Anthony Klok, dan Steven Paulle yang mewakili.

Berikut redaksi berita olahraga INDOSPORT merangkum empat pesepakbola asing yang dihargai mahal oleh PSM Makassar pada musim debutnya di era Liga 1.

1. Marc Anthony Klok
Pesepakbola kelahiran Amsterdam pada 20 April 1993 ini datang ke PSM pada awal musim Liga 1 2017. Ia dikontrak pada menit-menit akhir jelang ditutupnya jendela transfer dari klub Skotlandia, Dundee United.

PSM mendapatkan Klok secara free transfer berdasarkan rekomendasi pelatih Robert Alberts. Pada musim debutnya, eks Jong FC Utrecht ini dihargai 300.000 euro atau jika dirupiahkan senilai Rp5,1 miliar.

Walau dihargai sangat mahal, nyatanya PSM tak rugi mengontrak Klok. Pengguna nomor punggung 10 ini tampil sebanyak 100 kali dengan torehan 17 gol dan sembilan assist plus trofi Piala Indonesia 2018/19.

Pada jendela transfer awal musim Liga 1 2020 lalu, Klok dilepas PSM ke Persija Jakarta. Saat itu, harga pesepakbola berpostur 177 cm ini telah menembus 450.000 euro atau senilai Rp7,6 miliar.

2. Sandro
Pesepakbola kelahiran Brasil berpaspor Hong Kong ini direkrut PSM pada jendela transfer paruh musim Liga 1 2018. Lagi-lagi, Sandro merupakan legiun asing rekomendasi dari pelatih Robert Alberts kala itu.

Sandro direkrut secara cuma-cuma dari klub raksasa Hong Kong, Kitchee FC. Manajemen PSM pun menghargai penyerang berpostur 184 cm ini sebesar 350.000 euro yang jika dikonversikan ke rupiah berada di angka Rp5,9 miliar.

Sayang, harga mahal Sandro tak sebanding dengan sumbangsihnya kepada PSM. Ia dilepas pada akhir musim akibat tak memenuhi ekspektasi manajemen PSM dengan catatan 11 laga plus empat gol dan dua assist.

3. Giancarlo Rodrigues
Selanjutnya ada nama penyerang asing anyar kelahiran Brasil pada 14 Januari 1990. Giancarlo direkrut secara gratis oleh PSM dari klub Malaysia, PJ City FC, pada jendela transfer awal musim Liga 1 2020.

Giancarlo diikat kontrak sebesar 350.000 euro atau sekitar Rp5,9 miliar oleh PSM. Hingga saat ini, ia telah tampil sebanyak tujuh kali yang semuanya sejak menit pertama dengan sumbangsih empat gol untuk Pasukan Ramang.

4. Bruce Djite
Nama terakhir ialah Bruce Djite, penyerang gratisan yang direkrut PSM dari klub Korea Selatan, Suwon FC, atas rekomendasi Robert Alberts. Ia bergabung pada jendela transfer awal musim Liga 1 2018 silam.

Berstatus eks Timnas Australia dan Adelaide United, nilai kontrak Djite menjadi pemain asing yang dihargai paling mahal oleh PSM. Penyerang berkepala plontos ini dibayar senilai 450.000 euro atau Rp,7,6 miliar.

Namun, PSM seolah membeli kucing dalam karung akibat Djite yang langsung diikat kontrak justru tampil melempem. Ia lebih banyak naik turun meja operasi sejak pra musim hingga putaran pertama berjalan.

Djite hanya tampil sebanyak sembilan laga dengan satu assist saja diajang Liga 1 2018. Alhasil, PSM melepas pesepakbola kelahiran 25 Maret 1987 ini pada jendela transfer paruh musim dan menggantinya dengan Sandro.

1