Liga Indonesia

Kondisi Hilmansyah yang Kampung Halaman Dilanda Banjir

Senin, 15 Juni 2020 22:53 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Lanjar Wiratri
© Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak (tengah), bersama penerjamahnya dan kipernya Hilmansyah saat sesi jumpa pers pasca laga Liga 1 2020 kontra PSS Sleman. Copyright: © Adriyan Adirizky/INDOSPORT
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak (tengah), bersama penerjamahnya dan kipernya Hilmansyah saat sesi jumpa pers pasca laga Liga 1 2020 kontra PSS Sleman.

INDOSPORT.COM - Kiper klub Liga 1 PSM Makassar, Hilmansyah, menceritakan kondisi terkininya setelah kampung halamannya, Kabupaten Jeneponto, dilanda banjir.

Sekadar informasi, Kabupaten Jeneponto diserang banjir bandang pada Jumat (11/06/20) lalu akibat curah hujan yang cukup deras sejak siang hingga sore hari.

Akibatnya, debit air yang sangat besar dari daerah pegunungan menyebabkan jalan Trans Sulawesi yang berada di Kabupaten Jeneponto tak bisa diakses.

"Alhamdulillah kondisi saya dan keluarga baik-baik saja," ungkap Hilmansyah yang rumahnya terletak di Kecamatan Tamalatea sebelum memasuki pusat kota Kabupaten Jeneponto.

Kiper berusia 22 tahun ini menambahkan, saat curah hujan di kampung halamannya meninggi, sungai yang berada tak jauh dari kediamannya hampir meluap.

"Untungnya tidak sampai meluap sehingga rumah tidak kebanjiran dan sampai tidak mengungsi," tutur pemilik nomor punggung 97 di PSM Makassar ini.

Kecamatan Rumbia menjadi daerah yang paling terkena dampak besar dari banjar bandang tersebut dimana tiga orang dilaporkan meninggal dunia dan seorang menghilang.

Kampung halaman Hilmansyah sendiri yang terletak di Kecamatan Tamalatea berjarak sekitar 50 KM dan dipisahkan oleh beberapa kecamatan lagi dengan Kecamatan Rumbia.