Liga Inggris

Bantai Arsenal, Manchester City Disebut Beri Keuntungan ke Liverpool

Kamis, 18 Juni 2020 09:50 WIB
Penulis: Mohammad Khalid Syihabuddin | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Pool/Getty Images
Manchester City Disebut Memberikan Keuntungan Bagi Liverpool Copyright: © Pool/Getty Images
Manchester City Disebut Memberikan Keuntungan Bagi Liverpool

INDOSPORT.COM - Mantan pemain timnas Inggris, Jermaine Jenas memberikan kritik kepada Manchester City karena telah menguntungkan Liverpool di Liga Inggris musim ini. Padahal, Manchester City baru saja mengalahkan Arsenal 3-0 dan menunda perayaan juara Liverpool.

Saat ini Liverpool tengah unggul dalam jumlah poin yang sangat jauh dari Manchester City yang berada di peringkat kedua klasemen Liga Inggris musim ini. Hasil ini adalah jerih payah dari Jurgen Klopp yang menjadi peracik strategi bagi The Reds.

Walaupun Manchester City baru saja mengalahkan Arsenal dengan skor 3-0, gelar juara Liga Inggris ada di depan mata Liverpool. Pasalnya, jika melihat hasil sementara klasemen Liga Inggris musim ini, Liverpool hanya butuh dua kali kemenangan atau enam poin saja untuk bisa mengunci gelar juara Liga Inggris musim ini yang sudah dinantikan lebih dari 30 tahun lamanya.

Salah satu faktor The Reds bisa berada di puncak klasemen Liga Inggris adalah kesalahan dalam mengambil keputusan bagi Pep Guardiola untuk kepergian kaptennya, Vincent Kompany yang hengkang pada awal musim ini.

Hal ini juga dirasa oleh mantan gelandang rival sekota Arsenal, Jermaine Jenas, yang merupakan 'legenda' Tottenham Hotspur. Jermaine Jenas menyayangkan keputusan tidak mencari pengganti dari Vincent Kompany yang hengkang dari Etihad Stadium.

“Anda tidak dapat berbicara tentang Manchester City di Liga Inggris tanpa kurangnya pergerakan di bursa transfer pada awal musim dan cedera yang dialami oleh Laporte,” kata Jenas dilansir dari Echo.

Kompany sendiri meninggalkan Etihad karena tidak memperpanjang kontraknya bersama The Citizens pada musim panas tahun lalu. terlebih pemain belakang yang diandalkan, Aymeric Laporte harus mengalami cedera.

“Itu adalah langkah yang sangat aneh bagi Manchester City dan mungkin Pep Guardiola membiarkan Kompany pergi dan tidak menggantikannya dengan sesuatu pemain yang pas,” tambahnya.

Menurut Jenas, keputusan Pep Guardiola untuk tidak mencari pengganti Vincent Kompany adalah memberikan keuntungan yang besar bagi rivalnya, Liverpool yang berhasil meraih puncak klasemen Liga Inggris musim ini.

“Manchester City kehilangan sejak awal musim ini. Berbeda dengan Liverpool yang belajar dari kesalahan musim lalu yang memberikannya performa terbaik di musim ini,” ujarnya.

Terlebih, saat ini Manchester City sangat butuh asupan baru untuk mengisi kekosongan lini belakang mereka, setalah banyak pemain belakang yang mengalami cedera serius serta kurang percayanya sang pelatih untuk memainkan pemain barunya.

“Anda bisa melihat hal-hal ini terjadi dan dia sudah tidak mempercayain John Stones atau Otamendi. Itu sebabnya dia memainkan Fernandinho yang bermain di posisi tengah menjadi pemain belakang,” tegasnya.

Selain menjadi pemain Timnas Inggris dan bermain di Tottenham Hotspur, Jermain Jenas sendiri juga pernah membela beberapa klub Liga Inggris, seperti Newcastle United dan Aston Villa. Ia akhirnya memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2016 lalu di usia yang ke 34 tahun.