In-depth

Sebelum Milan, Zlatan Ibrahimovic Sudah Terbukti Pemimpin Sejati

Jumat, 6 November 2020 21:35 WIB
Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Marco Luzzani/Getty Images
Tak berlebihan menyebut Zlatan Ibrahimovic sebagai salah satu kunci penting di balik kebangkitan klub Liga Italia, AC Milan, di 2020/21. Copyright: © Marco Luzzani/Getty Images
Tak berlebihan menyebut Zlatan Ibrahimovic sebagai salah satu kunci penting di balik kebangkitan klub Liga Italia, AC Milan, di 2020/21.

INDOSPORT.COM - Tak berlebihan menyebut Zlatan Ibrahimovic sebagai salah satu kunci penting di balik kebangkitan klub Liga Italia, AC Milan, di 2020/21.

AC Milan sempat tak terkalahkan dalam 11 pertandingan di semua kompetisi 2020/21 sebelum kalah telak 0-3 dari Lille di Liga Europa, Jumat (06/11/20) dini hari WIB.

Artinya, di Liga Italia musim ini, AC Milan nyaris masih sempurna. Hingga pekan keenam, Rossoneri memenangkan lima pertandingan dan seri sekali.

Satu-satunya hasil imbang itu pun terjadi saat melawan tim kuat AS Roma dengan skor 3-3 pada 27 Oktober lalu.

Sungguh awal musim yang bagus bagi AC Milan dibandingkan beberapa musim terakhir. Contohnya pada 2019/20 di mana mereka cuma menang dua kali dan kalah empat kali hingga pekan keenam Liga Italia.

Bila harus menunjuk satu orang yang layak mendapatkan pujian dari awal musim positif AC Milan, maka Zlatan Ibrahimovic-lah sosok tersebut.

Telah berusia 39 tahun, Zlatan Ibrahimovic saat ini memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Liga Italia 2020/21 dengan tujuh gol, unggul satu gol dari Andrea Belotti (Torino).

Sebagai catatan, total gol AC Milan di Liga Italia musim ini adalah 14 gol. Artinya, setengah dari total gol pasukan Stefano Pioli berasal dari Zlatan Ibrahimovic, pemain yang sempat absen di pekan kedua dan ketiga akibat positif corona.

Peran Zlatan Ibrahimovic lebih dari sekadar urusan gol. Awak termasuk pelatih Stefano Pioli mengakui bahwa kepemimpinan penyerang asal Swedia itu lah yang paling krusial.

"Ibra seorang pejuang, pemimpin, pemain kharismatik yang punya rasa tanggung jawab dan keinginan besar untuk menang. Dia menstimulasi seluruh tim. Kontribusinya penting," kata Stefano Pioli pada akhir Desember 2019.

Pada akhir September lalu, Stefano Pioli bahkan menegaskan kepemimpinan Zlatan Ibrahimovic yang tetap terasa di tim meski sang pemain absen bela AC Milan akibat Covid-19.