Liga Italia

AC Milan Sering Dapat Penalti, Begini Tanggapan Pelatih Hellas Verona

Minggu, 7 Maret 2021 01:19 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Gabriele Maltinti/Getty Images
Ekspresi kekecewaan Zlatan Ibrahimovic di laga Spezia vs AC Milan. Copyright: © Gabriele Maltinti/Getty Images
Ekspresi kekecewaan Zlatan Ibrahimovic di laga Spezia vs AC Milan.

INDOSPORT.COM – Pelatih Hellas Verona, Ivan Juric mengaku tak mempermasalahkan status AC Milan sebagai tim yang sering mendapat penalti dan malah cenderung kagum jelang pertemuan kedua tim di lanjutan Serie A Italia 2020/21, Minggu (7/3/21).

AC Milan akan kembali melanjutkan perjalanannya di Serie A dengan bertandang ke markas Hellas Verona. Di laga ini, Rossoneri mengusung misi wajib menang demi menjaga asa meraih Scudetto musim ini.

Namun, Hellas Verona bukanlah lawan mudah. Sebab, anak asuh Ivan Juric bisa dikatakan sebagai kuda hitam di mana saat ini berada di tempat ke-8 klasemen sementara Serie A.

Bagi Hellas Verona, laga melawan AC Milan tentu tak mudah untuk dimenangkan. Apalagi, Rossoneri punya status apik dan tengah berada dalam performa menanjak musim ini.

Lebih khusus lagi, Hellas Verona wajib mewaspadai status AC Milan sebaga tim yang paling sering mendapat hadiah penalti di Serie A Italia 2020/21.

Hal ini pun sempat menjadi perbincangan bagi pecinta Serie A. Namun, alih-alih menuduh AC Milan bermain curang, Ivan Juric selaku pelatih Hellas Verona malah membela Stefano Pioli dan anak asuhnya.

Ivan Juric menyebut hadiah penalti yang didapatkan AC Milan sejauh ini menjadi bukti bahwa Rossoneri bermain menyerang, banyak melakukan sentuhan di area lawan dan andal dalam duel 1 vs 1.

“Jika AC Milan mendapat banyak penalti, itu tandanya mereka banyak menghabiskan waktu di area lawan dan hebat dalam duel 1 vs 1,” tutur Ivan Juric.

Lebih lanjut, Ivan Juric juga mengaku menyukai AC Milan di bawah arahan Stefano Pioli jelang pertemuan kedua tim di pekan ke-26 Serie A Italia 2020/21.

“Saya suka AC Milan. Mereka sangat enak ditonton. Juga termasuk cara mereka memilih pemain yang dinamis dengan teknik apik dan ketahanan tubuh yang baik,” pungkasnya.