Liga Inggris

Goodbye Abramovich! Chelsea Sah Dibeli Todd Boehly Senilai Rp78 Triliun

Sabtu, 28 Mei 2022 18:03 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
© REUTERS-Tony Obrien
Chelsea akhirnya akan segera berganti pemilik. Tinggal selangkah lagi, saham milik Roman Abramovich akan berpindah ke tangan Todd Boehly. Foto: REUTERS-Tony Obrien Copyright: © REUTERS-Tony Obrien
Chelsea akhirnya akan segera berganti pemilik. Tinggal selangkah lagi, saham milik Roman Abramovich akan berpindah ke tangan Todd Boehly. Foto: REUTERS-Tony Obrien

INDOSPORT.COM – Chelsea akhirnya akan segera berganti pemilik. Tinggal selangkah lagi, saham milik Roman Abramovich akan berpindah ke tangan Todd Boehly.

Setelah menunggu selama berbulan-bulan, drama transfer klub dari Roman Abramovich ke pemilik baru akhirnya menemui titik terang.

Pada Sabtu (28/05/22), Chelsea melalui laman klub mengumumkan bahwa transfer kepemilikan Chelsea ke konsorium Todd Boehly atau Clearlake Capital telah resmi.

Penandatanganan transfer akan dilakukan Senin, 30 Mei 2022 lusa. Dengan demikian, klub Liga Inggris tersebut memasuki era baru di bawah kepemilikan Todd Boehly, Hansjorg Wyss dan Jonatan Goldstein.

“Kami mengonfirmasi bahwa pada (Jumat) malam hari, kesepakatan final dan definitive dicapai untuk penjualan klub kepada Todd Boehly/Clearlake Capital Consortium,” demikian bunyi pernyataan klub.

“Diperkirakan, transaksi ini akan selesai pada Senin (30 Mei 2022) depan. Klub akan memberikan pembaruan lebih lanjut pada tanggal tersebut,” lanjut pernyataan itu.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Chelsea FC (@chelseafc)

Pernyataan The Blues ini pun mengakhiri proses penjualan klub yang dimulai pada 26 Februari lalu, ketika pemerintah Inggris secara resmi membekukan aset-aset Roman Abramovich.

Sebagaimana diketahui, Abramovich dengan terpaksa harus menjual Chelsea sesaat setelah perang Rusia-Ukraina pada Februari lalu hingga saat ini.

Abramovich pun memilih melepas Chelsea karena munculnya ancaman sanksi dari pemerintah Inggris, yang pada akhirnya tetap memberikan efek termasuk kepada The Blues.

Abramovich harus menerima sanksi ekonomi di Negeri Ratu Elizabeth karena dikenal dekat dekat dengan pemimpin Rusia, Vladimir Putin, yang memulai pecahnya perang di Ukraina.