Liga Indonesia

Kaesang Tak Hadiri Perayaan HUT ke-99 Persis Solo, Ini Penjelasan Manajemen

Rabu, 9 November 2022 17:27 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Juni Adi
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Ribuan suporter hadir dalam acara Sambernyawa Bershalawat untuk merayakan HUT ke-99 Persis Solo di Lapangan Pamedan, Mangkunegaran, Selasa (8/11/22). (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT) Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Ribuan suporter hadir dalam acara Sambernyawa Bershalawat untuk merayakan HUT ke-99 Persis Solo di Lapangan Pamedan, Mangkunegaran, Selasa (8/11/22). (Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT)

INDOSPORT.COM - Kaesang Pangarep yang dinanti-nanti kehadirannya saat perayaan HUT ke-99 klub Liga 1, Persis Solo ternyata tak hadir.

Praktis, dalam acara di Lapangan Pamedan Mangkunegaran, Selasa (8/11/22), Persis Solo hanya diwakili manajer tim.

Ada ribuan suporter yang memadati acara bertajuk "Sambernyawa Bershalawat" bersama Habib Ali bin Alwi Assegaf. Acara yang dimulai pukul 19.45 WIB berlangsung meriah.

Acara ini dibuka dengan anthem "Satu Jiwa" yang dinyanyikan suporter bersama para pemain, pelatih, ofisial serta manajemen tim. Kemudian, perwakilan dari Persis Solo naik ke atas panggung.

Ternyata, tak ada Kaesang dalam barisan terdepan. Persis Solo hanya diwakili manajer tim, Erwin Widianto, ditemani asisten pelatih, Rasiman bersama pemain, seperti Eky Taufik, Althaf Indie dan Rian Miziar untuk memberi sambutan.

Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, berbicara ketidakhadiran Kaesang Pangarep dalam acara itu. Ternyata, Kaesang masih memiliki kesibukan lain, terutama terkait persiapan menuju janji suci bersama gadis Yogyakarta, Erina Gudono.

"Masih ada kerjaan di Jakarta, dan, kan mau nikah juga, jadi perwakilannya dari manajemen tim, pemain, pelatih dan ofisial," kata Bryan Barcelona.

Meski Kaesang tak hadir, semangat para pemain dipompa Rasiman dengan target Persis Solo. Menurut Rasiman, Persis Solo dalam jalur yang bagus karena tak sekadar berpikir tim senior, namun juga memperhatikan tim muda.

Buktinya, tim-tim dari kelompok usia 14 tahun, 16 tahun, 18 tahun, 20 tahun dan tim putri masih berlatih rutin, meski kompetisi belum jelas kapan dilanjutkan.

Bryan juga menyebut, manajemen kaget dengan kehadiran sekitar 3.500 anggota suporter Persis Solo. Mereka tak sekadar bernyanyi, namun juga antusias dalam menggemakan shalawat di Lapangan Pamedan.

"Di manajemen yang sekarang baru kali ini menggelar acara model seperti ini. Jadi, jujur di luar ekspektasi kita. Antusiasmenya luar biasa. Kami bersyukur acara lancar dan ramai. Teman-teman antusias, bukan cuma nyanyi-nyanyi aja, tapi shalawatan juga," tutur Bryan.