In-depth

Kecewakan Sheikh Jassim, Keluarga Glazer Anggap Manchester United Mainan?

Senin, 4 September 2023 12:50 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Situasi Manchester United menjadi toxic karena keluarga Glazer. Foto: Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images. Copyright: © Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Situasi Manchester United menjadi toxic karena keluarga Glazer. Foto: Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images.
Glazer Ciptakan Situasi Toxic

Tentu saja, Sheikh Jassim memiliki kapasitas secara finansial. Ia tidak akan berani melempar tawaran apabila uangnya tidak cukup.

Akan tetapi, kini ia menjadi subjek lain yang nampak dipermainkan oleh keluarga Glazer, terlepas dari statusnya sebagai calon pembeli paling potensial.

“Saya masih terus membahas para pemilik (Glazer), karena mereka masih membuat kacau klub ini,” terang Gary Neville.

“Bayangkan bagaimana tidak stabilnya orang-orang di belakang layar. Staf bertanya-tanya apakah mereka akan punya pekerjaan baru jika pemilik anyar datang,

“Para pemain juga akan bertanya-tanya apakah mereka akan dijual dan uang hasilnya akan dipakai untuk mendatangkan yang baru.”

Situasi menyiksa tersebut pun harus berlangsung selama berbulan-bulan lamanya hingga membuat segala hal menjadi toxic.

“Para pemiliklah yang membuatnya jadi seperti itu. Sulit untuk meraih kesuksesan saat Anda memiliki banyak ketidakjelasan di pucuk [pimpinan] klub,” jelasnya.

Meski begitu, Gary Neville memberi apresiasi luar biasa bagi Erik ten Hag dan para pemain di skuad Setan Merah.

Di tengah situasi yang serba tidak jelas ini, mereka tetap berusaha untuk berkonsentrasi sebaik mungkin di pertandingan.

“Saat ini, United tampil bagus dan Anda bisa melihat kalau itu tidak ada kaitannya dengan para pemilik klub,” ujarnya lagi.

“Namun secara keseluruhan, [Manchester United] bukan klub sukses akibat ulah pemiliknya. Mereka memiliki ambisi-ambisi yang menyedihkan.

Perkembangan Manchester United dan Sheikh Jassim

Drama pengambilalihan Manchester United oleh Sheikh Jassim masih terus berlanjut hingga saat ini.

Bahkan, belakangan tersiar kabar keluarga Glazer berniat menarik Manchester United dari pasar penjualan.

Laman Daily Mail bahkan mengabarkan, mereka ingin menahan penjualan klub setidaknya sampai tahun 2025 mendatang.

Pada saat itu, nilai klub diprediksi akan meningkat sampai 7-10 miliar poundsterling - yang dirasa ideal oleh keluarga Glazer.

Mereka bisa meningkatkan value klub dengan peningkatan nilai hak siar dan berbagai hal lainnya.

Meski begitu, belum diketahui secara pasti apakah The Glazers akan menempuh skenario itu atau melepas klub ke tangan Sheikh Jassim dalam waktu dekat.

Di sisi lain, seperti apa yang dikatakan Gary Neville, keluarga Glazer pasti punya niat menjual Manchester United.

Mereka menghadapi masalah secara finansial dan membuat lingkungan menjadi toxic. Selain itu, klub juga membutuhkan investasi yang layak.