Doc Rivers Ungkap 1 Hal yang Dibenci dalam Tayangan The Last Dance

Sabtu, 9 Mei 2020 16:05 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Indra Citra Sena
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Pelatih LA Clippers, Doc Rivers, mengikuti tayangan The Last Dance. Ia mengakui ada bagian yang tidak disukainya terkait penggambaran Isiah Thomas.

Dalam film The Last Dance, Isiah Thomas menjadi sorotan karena persaingannya dengan Michael Jordan. Nah, Doc Rivers sepertinya tidak senang karena Thomas sedikit dipojokkan.

Isiah Thomas digambarkan sebagai pemain yang kurang sportif karena ia menolak berjabat tangan dengan skuat Chicago Bulls ketika Detroit Pistons kalah di final Wilayah Timur.

Selain itu, Thomas juga digambarkan sebagai pemain yang memiliki masalah dengan bintang NBA lain. Sehingga, Thomas pun tak dipanggil ke Dream Team Amerika Serikat untuk Olimpiade.

"Saya benci cara Isiah digambarkan. Isiah adalah pemenang, dia tidak berbeda dengan pemenang lain. Berasal dari Chicago, Isiah adalah pemain terbaik yang pernah keluar dari sana. Dan kemudian Jordan menjadi pemain terbaik yang bermain di Chicago," ucap Rivers dikutip dari Clutch Points.

Menurut Rivers, situasi itu kemudian memunculkan rivalitas di antara Thomas dan Jordan. Namun, orang-orang hanya tahu dengan bagian Detroit serta Bulls saja dan itu yang disayangkan Rivers.

"Isiah masih tinggal di Chicago ketika dia bermain untuk Detroit. Dia ingin pulan dan menjadi Isiah, dia tidak ingin pulang dan mendengat banyak tentang Michael Jordan," imbuhnya.

Sementara itu, Isiah Thomas dan Detroit Pistons merupakan tim yang bisa menghentikan Jordan dan Bulls. Mereka sukses menyingkirkan Chicago Bulls di playoff tiga tahun beruntun berkat strategi Jordan Rules.

Meski begitu, Bulls dan Jordan akhirnya bisa bangkit di tahun 1991. Bulls akhirnya mengalahkan Pistons di final Wilayah Timur dan kemudian menjadi juara NBA pada tahun tersebut.