Bakal Punya Fasilitas Mewah, Ini Alasan Dewa United Hijrah Homebase ke Tangerang

Rabu, 11 Januari 2023 12:55 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Subhan Wirawan
© Ammara Marthiara/INDOSPORT
Press Conference Dewa United Basketball Club, Selasa (10/01/23). Copyright: © Ammara Marthiara/INDOSPORT
Press Conference Dewa United Basketball Club, Selasa (10/01/23).

INDOSPORT.COM – Jelang kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2023, Dewa United Basketball Club resmi hijarah ke Tangerang, Banten.

Seperti yang diketahui, sebelumnya Dewa United memiliki hombease di daeah Surabaya, Jawa Timur.

Kemudian dengan memupuk semangat baru di musim 2023, Dewa United memutuskan untuk menyemarakkan semangat cabang olahraga basket di daerah lainnya.

Alhasil, kota Tangerang dipilih oleh Dewa United untuk menjadi markas anyar dengan menyematkan Banten untuk nama belakang klub.

“Alasan utamanya sebenarnya pada saat kita takeover dari sebelumnya, Louvre ke Dewa United, kita memang sudah berdomisili, memang lokasi kita, semua ada di Tangerang,” jelas Wijaya Kusuma, General Manager Dewa United pada Konferensi Pers hari ini, Selasa (10/01/2023), di kawasan Gading Serpong, Tangerang.

“Jadi, pak CEO dan juga Founder memutuskan, kita juga lagi membangun fasilitas di Pagedangan, Tangerang,” sambung pria yang akrab disapa Wijin itu.

Adapun yang nantinya bakal disedikan di homebase baru Dewa United tersebut dikatakan Wijin diantaranya ialah fasilitas sepak bola, basket, hingga e-sport.

Selain pindah markas dan akhiran nama belakang, logo dari klub Dewa United Basketball juga mengalami sedikit perubahan.

Awalnya, tersemat tulisan ‘Surabaya’ di bagian bawah logo. Namun kini, posisi bawah logo Dewa United tertera huruf ‘B’ dan ‘C’ dengan gambar bola basket di bagian tengah.

Dengan beberapa perubahan yang dialaminya, Dewa United tentu menaruh harapan positif untuk perkembangan klub terutama demi memajukan olahraga basket di tanah air kedepannya.

“Harapannya kedepannya kita bisa mencetak atlet-atlet, pemain-pemain, dan juga sebenarnya tujuan utama untuk Indonesia,” kata Wijin.

“Harapannya bisa cetak atlet-atlet bola basket, e-sport, maupun bola yang bisa berkontribusi untuk Indonesia,” tutup Wijin.