Liga 1

Iwan Setiawan: Persija Lebih Bagus di Tangan Saya

Sabtu, 28 Oktober 2017 10:11 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Galih Prasetyo
© Herry ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi para pemain Persija Jakarta atas gol yang dicetak oleh Bambang Pamungkas. Copyright: © Herry ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi para pemain Persija Jakarta atas gol yang dicetak oleh Bambang Pamungkas.

Iwan Setiawan sedikit menoleh ke belakang pada konferensi pers Borneo FC versus Persija Jakarta, Jumat (27/10/17). Arsitek Pesut Etam, julukan Borneo FC, tersebut berkisah sang lawan tidak lebih baik kala masih dilatihnya.

Entah psy war atau bukan, Iwan memuji perjuangan Macan Kemayoran, sebutan Persija, di musim ini. Pasukan Stefano Cugurra Teco itu berada di peringkat keenam klasemen sementara Gojek Traveloka Liga 1, dua strip di atas Borneo FC.

Iwan pernah melatih Persija selama satu setengah musim. Tepatnya pada Liga Indonesia 2011 dan setengah musim di 2012. Di tahun pertamanya menangani Macan Kemayoran, Iwan membawanya bercokol di peringkat kelima. Pada musim setelahnya, Iwan mundur di tengah kompetisi karena Persija terpuruk di papan bawah.

“Pertandingan lawan Persija saya kira pertandingan yang cukup prestisius, di mana Persija agak sedikit berbeda dalam warna bermain semenjak ditukangi Teco. Tahun ini Persija punya prestasi cukup baik, kecuali saat saya pegang tahun 2011, lebih bagus,” kata Iwan dalam rilis yang diterima INDOSPORT.

Iwan menunjuk satu pemain Persija yang patut dimata-matai timnya. Dia adalah Bambang Pamungkas. Penyerang Macan Kemayoran yang memborong dua gol kemenangan lawan Semen Padang pada pekan lalu.

“Jadi di pertandingan kami sudah siapkan segala sesuatu. Kita sama-sama tahu Bepe (panggilan Bambang-red) sedang dalam top performance. Ini yang harus diwanti-wanti tim kami. Kami akan bermain dengan gaya kami,” katanya menambahkan.

© Media Persija
Skuat Persija Jakarta saat melakukan foto dengan memakai kaus no 1 Choirul Huda sebelum kick off. Copyright: Media PersijaSkuat Persija Jakarta saat melakukan foto dengan memakai kaus no 1 Choirul Huda sebelum kick off.

Pesut Etam tidak dalam kondisi lengkap saat menjamu Persija di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (28/10/17). Sebab, Borneo FC harus kehilangan tiga pilar. Termasuk marquee player asal Selandia Baru, Shane Smeltz yang menjalani hukuman akumulasi.

“24 pemain yang kami sudah siapkan memiliki kualitas yang tak jauh berbeda. Jadi siapapun yang kami turunkan, insya Allah akan siap,” jelas Iwan.

Yang jelas kami besok tanpa Firdaus Ramadhan, Smeltz, dan Ricky Akbar Ohorela. Jadi artinya tim kami kehilangan lima sampai enam pemain inti untuk besok,” pungkasnya.

975