Bintang Paris Saint-German Kylian Mbappe mendapatkan ganjaran atas perbuatannya dari Komite Disiplin Liga Prancis. Ia tidak dapat bermain pada dua pertandingan lanjutan untuk membela timnya. Pemicunya tindakan Mbappe ketika Les Parisien menjamu Rennes dalam laga Coupe de la Ligue pada Rabu (31/01/18).
Bertanding di stadion Roazhon Park, pemain berusia 19 tahun tertangkap mata menjegal pemain Rennes, Ismaila Sarr dari belakang. Alhasil ia pun didepak keluar lapangan. Beruntung PSG mengakhiri laga dengan kemenangan 3-2.
Dilansir dari Goal, usai pertandingan Mbappe memang tidak lagi mempersoalkan apa yang menjadi keputusan wasit. Penggawa Timnas Prancis itu mengaku salah dan menerima keputusan wasit soal itu.
"Ya, saya setuju dengan keputusan wasit. Tentu saja, itu kartu merah. Saya hanya tidak setuju adalah apa yang telah terjadi sebelumnya. Tapi ini bukan masalah serius karena ini bagian dari sepakbola," ucap Mbappe.
Kylian Mbappe, saat mendapat kartu merahMenurutnya tidak perlu membahas lagi apa yang diputuskan wasit, karena ia yakin mereka hanya melakukan pekerjaan sesuai aturan. Larangan skors yang baru saja dirilis hari ini baru akan berlaku mulai Senin (12/02/18). Ini berarti Mbappe bisa dihadirkan bila pertandingan antara PSG dan Toulouse FC berlangsung besok Sabtu.
Dengan adanya larangan ini, maka secara otomatis Mbappe tidak dapat masuk skuat PSG kala bertemu Strasbourg pada Sabtu (17/02/18) serta Marseille pada Minggu (25/02/18).
Mbappe cukup produktif selama berada di Parc des Princes. Ia berhasil mencetak 15 gol di semua kompetisi sejak kepindahannya dari AS Monaco. PSG saat ini unggul 11 poin dari Monaco dan berada di puncak klasemen sementara Liga Prancis.