INDOSPORT.COM - Penuh suka duka dan perjuangan, Ovan Tobing, menjadi salah satu pendiri awal klub Arema. Arema adalah tim Singo Edan, dan Singo Edan, ya Arema. Begitu lah slogan yang sudah demikian lekat pada tim kebanggaan Aremania.
Mengambil karakter sang raja hutan, Arema terlahir dengan karakter layaknya khas Arek Malang. Gemar berkarya, ngeyel, keras, berjiwa besar hingga pantang menyerah.
Arema pun memulai usahanya di sepak bola nasional mulai dari nol. Dari sebuah klub tidak dikenal yang pontang panting mencari dana operasional, hingga kini selalu dicap sebagai tim tradisi juara di setiap musim kompetisi.
Berikut adalah wawancara eksklusif yang tidak bisa didapat secara mudah, bersama Ovan Tobing, setelah Arema FC memenangi trofi Piala Presiden, Minggu (13/04/19) lalu.
Ovan Tobing adalah satu legenda hidup klub, yang turut mendirikan Arema bersama Almarhum Lucky Acub Zaenal pada 11 Agustus 1987 silam. Tugasnya memang tidak masuk ke dalam struktur manajemen secara resmi, namun perannya tetap kuat di Arema sebagai pembawa acara di Stadion Kanjuruhan, plus motivator tim pada setiap kesempatan.