Liga Inggris

Ayah Frank Lampard Dituntut Miliaran Rupiah oleh Model Inggris

Minggu, 13 September 2020 19:56 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Robin Jones/Getty Images
Pelatih klub Liga Inggris, Frank Lampard. Copyright: © Robin Jones/Getty Images
Pelatih klub Liga Inggris, Frank Lampard.

INDOSPORT.COM – Nasib naas menimpa ayah dari pelatih Chelsea, Frank Lampard. Dilaporkan, pria berusia 71 tahun tersebut dituntut oleh mantan pegawainya yang juga model sebesar 100 ribu poundsterling (Rp1,9 miliar).

Tak banyak yang mengenal sosok ayah dari Lampard, Frank Sr. Pria asal Inggris ini tak memiliki karier cemerlang semasa bermain sepak bola layaknya sang anak. Pasalnya, ia menghabiskan kariernya bersama West Ham United.

Namun, kontribusinya tidak pernah diragukan. Ia mampu membawa The Hammers meraih dua titel Piala FA tahun 1975 dan 1980. Selepasnya, ia pun mengabdi bersama West Ham dan menjadi asisten pelatih.

Dari tangannya bersama Harry Redknapp, muncul pemain-pemain akademi West Ham yang bertalenta. Salah satunya adalah sang buah hati, Lampard. Selepasnya menjadi asisten pelatih, Frank Sr memilih menjalani karier sebagai pelaku bisnis.

Ia membeli sebuah Pub di kawasan London timur pada 2018 silam. Ia menunjuk seorang model paruh waktu bernama Debbie Curtis untuk mengelolanya. Sayang, ayah Frank Lampard ini akhirnya memecat pegawainya tersebut.

Pemecatan ini dirasa tak adil oleh Debbie Curtis. Sehingga ia menuntut Frank Sr hingga 100 ribu poundsterling (Rp1,9 miliar) karena pemecatan tersebut.

Kasusnya sendiri telah berjalan sejak Februari 2020 silam. Namun karena Covid-19, kasus ini ditunda. Barulah pada September ini, kasus ini kembali dibuka.

“Debbie mengajukan klaimnya pada bulan Februari. Itu semua ditunda karena lockdown Covid-19. Tapi sekarang, (kasus) ini siap dilanjutkan kembali,” ujar sebuah sumber dikutip dari laman Mirror.

Debbie sendiri telah bekerja di Pub milik ayah Lampard tersebut selama 20 bulan. Belum diketahui hak apa yang belum dipenuhi oleh ayah pelatih Chelsea tersebut sehingga mantan pegawainya menuntut dengan nilai miliaran rupiah.

Frank Sr sendiri diketahui kerap menemani anaknya, Frank Lampard di lapangan. Bahkan saat anaknya ditunjuk jadi pelatih Chelsea, ia masih kerap hadir ke Stamford Bridge dan mendukung si anak menjalani kariernya di dunia kepelatihan.