Liga Italia

Kena Denda Juventus, Dybala Minta Maaf Sambil Pembelaan

Jumat, 2 April 2021 01:42 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor:
© Juventus FC/Juventus FC via Getty Images
Paulo Dybala dari Juventus mengontrol bola selama pertandingan fase Grup G Liga Champions UEFA antara Juventus dan FC Barcelona Copyright: © Juventus FC/Juventus FC via Getty Images
Paulo Dybala dari Juventus mengontrol bola selama pertandingan fase Grup G Liga Champions UEFA antara Juventus dan FC Barcelona

INDOSPORT.COM - Penyerang Juventus, Paulo Dybala meminta maaf setelah dikenai denda pasca kepergok mengikuti pesta dan menghiraukan pembatasan Covid-19 di Italia bersama rekan setimnya.

Bersama Weston McKennie dan Arthur, Dybala didenda 400 euro (sekitar 6 juta rupiah) masing-masing oleh Juventus setelah ketahuan menggelar pesta di saat pemerintah Italia mencanangkan pembatasan kegiatan karena COVIC-19.

Tetangga menelepon polisi ketika mereka melihat sebuah pesta sedang berlangsung di dalam rumah McKennie, Namun tidak ada yang membuka pintu ketika pihak berwajib tiba di tempat itu.

Dengan sedikit paksaan, pihak berwenang akhirnya bisa memasuki rumah dan mendapati tiga pemain Juventus itu sedang bersenang-senang bersama dengan teman-temannya.

Melalui akun Instagram pribadinya, Dybala menyadari kesalahannya namun ia tetap berkelak kalau apa yang ia lakukan bersama dengan McKennie dan Arthur itu bukan pesta.

“Saya tahu bahwa saat ini adalah waktu yang sulit bagi dunia karena COVID, lebih baik tidak membuat kesalahan, tetapi saya salah sudah makan malam di luar rumah saya,” tulis Dybala di Instagram-nya.

“Itu bukan pesta, tapi tetap aku salah dan aku minta maaf.” Tulisnya mengakhiri.

© Insta Paulo Dybala
Penyerang Juventus, Paulo Dybala meminta maaf atas kelakuannya yang mengikuti pesta ketika pemerintah Italia mencanangkan program pembatasan kegiatan di rumah karena COVID-19. Copyright: Insta Paulo DybalaPenyerang Juventus, Paulo Dybala meminta maaf atas kelakuannya yang mengikuti pesta ketika pemerintah Italia mencanangkan program pembatasan kegiatan di rumah karena COVID-19.