INDOSPORT.COM - Kesan lambat yang ditunjukkan Liverpool di bursa transfer musim panas kali ini rupanya tidak diterima dengan baik oleh segelintir pihak. The Reds pun akhirnya dituding sedang mengalami masalah finansial.
Opini yang sama juga dikeluarkan oleh Markus Babbel, yang pernah merumput di Anfield selama empat tahun (2000-2004) tersebut merasa jika bekas klubnya terlalu irit. Padahal, para rival mereka kompak berbenah.
Pembelian Ibrahima Konate dari RB Leipzig seharga 36 juta pound dirasa Babbel tidak cukup menunjukkan ambisi Liverpool untuk jadi juara Liga Inggris lagi. Lini tengah dan depan juga butuh dirasa butuh peremejaan.
"Di mataku Liverpool seakan satu-satunya klub besar Inggris yang terkena efek pandemi," ungkap Markus Babbel pada Goal.
"Saat Chelsea ingin menawar (Erling) Haaland hingga 150 juta pound dan Manchester United membeli Jadon Sancho seharga 73 juta pound, mereka masih tenang saja," tambahnya lagi.
"Jika ada pemain yang tersedia dan harganya tidak tinggi baru Liverpool mau bertindak. Saya tidak yakin apakah manajer mereka punya daftar belanja. Para pemain butuh persaingan untuk jadi lebih baik,
"Mohamed Salah, Roberto Firmino, dan Sadio Mane butuh kompetisi. Diogo Jota memberikan itu namun justru harus menepi karena cedera. Jota adalah penyerang terbaik di klub saat ini," tambahnya lagi.