In-depth

Polah Ajaib Arnautovic di Inter Milan: Pernah Sombong di Depan Mourinho

Senin, 19 Juli 2021 18:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Julian Finney/Getty Images
Marko Arnautovic saat berseragam Inter Milan. Copyright: © Julian Finney/Getty Images
Marko Arnautovic saat berseragam Inter Milan.

INDOSPORT.COM - Masa-masa singkat Marko Arnautovic di Inter Milan nampaknya meninggalkan kesan yang cukup mendalam bagi seorang Jose Mourinho.

Nama The Special One memang sosok pelatih yang akrab dengan klub-klub besar dunia, termasuk Inter Milan yang ia asuh selama periode 2008 sampai dengan 2010, sekaligus yang ia bantu meraih treble winner.

Sementara itu, cerita berbeda justru dialami Marko Arnautovic yang hanya seumur jagung berseragam Nerazzurri.

Pada tahun 2009, FC Twente mengumumkan bahwa Arnautovic akan dipinjamkan ke Inter Milan selama satu musim. Bahkan, ada peluang baginya untuk dipermanenkan oleh klub Serie A Liga Italia tersebut.

Hanya saja, semua hanya berakhir sebagai angan-angan belaka karena Inter Milan pada akhirnya enggan mempermanenkan Arnautovic.

Meski begitu, sang pemain sudah telanjur membuat Jose Mourinho geleng-gelang kepala karena sifatnya.

Pasalnya, bintang Timnas Austria tersebut sempat tampil sedikit sombong saat berjumpa Mourinho di Inter Milan. Tidak main-main, ia bahkan sangat muda ketika mengucapkan kalimat setinggi langit tentang dirinya sendiri.

“Direktur teknik saya di Inter dulu, Marco Branca, datang bersama pemain yang memang ingin ia boyong dari Belanda (FC Twente). Dia (Arnautovic) berusia 18 tahun,” kenang Mourinho kepada talkSPORT belum lama ini.

“Branca muncul bersamanya saat kami sedang latihan. Mereka berdiri di pinggir lapangan dan saya pun memutuskan untuk menyapa,” tambahnya lagi.

Gestur ramah Mourinho sebagai tuan rumah pun ternyata disambut luar biasa oleh Arnautovic. Sampai-sampai, kalimat ajaib pun keluar dari mulutnya.

“Saat musim pertama saya di Inter, saya punya beberapa striker seperti Ibrahimovic, Adriano, Crespo, Julio Cruz. Marko (Arnautovic) berkata begini, ‘Pak, saya lebih hebat ketimbang mereka semua,’” kenang Mourinho menirukan ucapan Arnautovic.

Tentu ucapan Arnautovic tersebut seperti berputar di kepala Mourinho, yang mungkin pada waktu membatin ‘betapa percaya dirinya bocah ini’.

Sayangnya, Marko Arnautovic tidak punya cukup waktu untuk membuktikan omongannya itu, lantaran ia hanya bermain sebanyak tiga kali untuk Inter Milan