Bursa Transfer

Pindah ke Barcelona, Eks Arsenal Sebut Aubameyang Hilang Motivasi

Rabu, 2 Februari 2022 01:33 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Richard Heathcote/Getty Images
Pierre-Emerick Aubameyang mencetak dua gol di pertandingan pekan ke-32 Liga Inggris antara Arsenal vs Norwich City. Copyright: © Richard Heathcote/Getty Images
Pierre-Emerick Aubameyang mencetak dua gol di pertandingan pekan ke-32 Liga Inggris antara Arsenal vs Norwich City.

INDOSPORT.COM – Eks Arsenal, Emmanuel Petit, berujar bahwa penyerang asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang kehilangan motivasi usai menerima tawaran Barcelona.

Klub raksasa Liga Inggris, Arsenal, baru saja melepas penyerang asal Gabon, Pierre Emerick Aubameyang ke Barcelona pada detik akhir bursa transfer Januari 2022.

Transfer eks Borussia Dortmund ini terjadi dengan status bebas transfer usai lima tahun membela The Gunners.

Tercatat, Aubameyang mampu mengemas 92 gol dari 163 pertandingan, sebelum dibekukan dari skuat, berikut pencabutan ban kapten oleh pelatih Arsenal, Mikel Arteta, beberapa waktu silam.

Terkait hal ini, dilansir dari Metro, eks Arsenal, Emmanuel Petit, mengungkapkan bahwa Aubameyang bukan lagi pemain yang sama saat didatangkan dari Dortmund.

Menurut mantan pemain yang juga sempat merumput bersama Barcelona ini, sang pemain berubah sejak meneken kontrak tiga tahun pada September 2020 dan mendapatkan gaji di kisaran 350 ribu pound (sekitar Rp 6,8 miliar) per-pekan.

Petit berujar bahwa keputusan Arteta untuk melego Aubameyang adalah keputusan tepat.

“Mikel Arteta melakukan apa yang orang bayangkan dengan Aubameyang,: ungkapnya.

“Saya tak ingin menunjukkan rasa kurang hormat untuk Aubameyang, karena saya percaya bahwa ia adalah pemain yang baik, tetapi dalam beberapa bulan belakangan ia tak lagi jadi dirinya sendiri.”

“Semuanya berubah dalam pikirannya. Saya tak tahu apakah ini berhubungan dengan klub, pelatih, atau kehidupan pribadinya. Tetapi, kita semua tak lagi melihat Aubameyang yang sama dengan beberapa tahun lalu,” imbuh Petit.