Piala Dunia 2022

Ditinggal Belanda ke Piala Dunia 2022, Saatnya Struijk Susul Baggott dan Hubner di Timnas Indonesia?

Selasa, 15 November 2022 16:33 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Reuters/Carl Recine
Kai Havertz berduel dengan Pasca Struijk di laga Leeds United vs Chelsea (21/08/22). (Foto: Reuters/Carl Recine) Copyright: © Reuters/Carl Recine
Kai Havertz berduel dengan Pasca Struijk di laga Leeds United vs Chelsea (21/08/22). (Foto: Reuters/Carl Recine)
Masih Bisa Menyebrang ke Belgia

Di Leeds United perannya memang terbatas di bek sentral saja namun sejatinya ia pun masih cukup lincah untuk ditempatkan lebih melebar ke sisi kiri.

Paling ideal tentu saja menjadikan Struijk sebagai gelandang bertahan. Lagi-lagi bukan peran yang asing baginya. Ia bisa menjadi pesaing untuk Marc Klok atau Rachmat Irianto.

Walau kini masih belum dilirik benar oleh Belanda, namun sebenarnya timnas Indonesia tidak praktis jadi pilihan bagi Struijk.

Masih ada satu negara lain yang dapat diperkuat oleh si jangkung yang satu ini yaitu tetangga Belanda sendiri, Belgia.

Itu karena Struijk lahir di Deurne, Belgia, dan artinya bisa memperkuat De Rode Duivels andaikan ia berkenan.

Roberto Martinez selaku pelatih Belgia sempat menyatakan ketertarikan untuk memasukkan nama Pascal Struijk dalam skuatnya sejak 2021 lalu dan intensinya dibuka pada publik serta media.

Hanya saja hingga kini pemain yang diinginkan masih bersikukuh menunggu Belanda. Padahal kesempatan di Belgia lebih terbuka terutama dengan semakin menuanya Toby Alderweireld dan Jan Vertonghen.

"Saya sangat terkesan dengan penampilan (Struijk) bersama Leeds sejak di Championship. Kami tidak punya pemain sepertinya, seorang bek tengah kidal," ujar Martinez pada De Telegraaf.

"Ia pemain yang dinamis, dominan, dan fleksibel. Belgia mungkin punya pemain hebat seperti Vertonghen dan (Thomas) Vermaelen namun mereka sudah di atas 30 tahun," tambah eks bos Wigan dan Everton itu.

Menarik untuk menanti langkah apa yang diambil oleh Pascal Struijk untuk menyelamatkan karier internasionalnya. Apakah tetap setia menunggu Belanda usai Piala Dunia 2022 atau berpaling ke timnas Indonesia dan Belgia.