In-depth

Manchester United United Terseok-seok, Ini Alasan Erik Ten Hag Harus Tanggung Jawab

Jumat, 3 November 2023 18:35 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Reuters/Lee Smith
Erik ten Hag harus bertanggung jawab atas kebobrokan Manchester United musim ini. Foto: Reuters/Lee Smith. Copyright: © Reuters/Lee Smith
Erik ten Hag harus bertanggung jawab atas kebobrokan Manchester United musim ini. Foto: Reuters/Lee Smith.
Tanda-Tanda Kebobrokan Manchester United

Ya, sudah bukan rahasia lagi kalau Manchester United sudah lama mengalami gonjang-ganjing kepemilikan yang saat ini dipegang keluarga Glazer.

Bahkan dalam beberapa waktu terakhir, situasi sempat memanas gara-gara kabar Glazer ingin melepas Manchester United ke Sheikh Jassim atau Sir Jim Ratcliffe.

Drama penjualan klub ini pun berlangsung selama berbulan-bulan, dan banyak yang beranggapan kondisi tidak stabil ini juga berpengaruh terhadap penampilan tim.

Akan tetapi, Danny Murphy tidak sependapat.

“Tidak relevan apa yang terjadi di atasnya [Erik ten Hag], itu tidak memengaruhi apa yang Anda lalukan di lapangan,” jelas Danny Murphy.

Jika harus memilih contoh konkret di lapangan, Manchester United memang tampil bobrok dalam beberapa permainan mereka.

Secara kekuatan, Setan Merah masih kalah dari para lawan yang mereka hadapi. Apalagi saat melawan Manchester City, komposisi back four yang biasa dimainkan malah absen.

Di pertandingan tersebut, Erik ten Hag bahkan harus memasang Jonny Evans dan Diogo Dalot, ditambah Victor Lindelof dan bek yang diolok-olok sejuta umat, Harry Maguire.

Meski dapat ‘dimaklumi, apalagi dengan status Manchester City sebagai tim kuat, hasil 0-3 yang diraih Manchester United layak disebut mengecewakan.

Selain Manchester City, Manchester United juga nampak inferior saat berhadapan dengan tim-tim unggulan - yang wajib menjadi evaluasi bagi Erik ten Hag.

Mereka kalah 1-3 dari Arsenal, 1-3 dari Brighton, 0-2 dari Tottenham Hotspur, 0-3 dari Newcastle United, bahkan 2-3 dari Galatasaray di partai sepenting Liga Champions.

Hasil-hasil ini pun berbanding lurus dengan sudut pandang Danny Murphy bahwa Setan Merah adalah tim yang mudah dihadapi, bahkan ditaklukkan.

Tidak heran, tim-tim macam Manchester City atau Arsenal bisa dengan mudah melahap rival mereka tersebut, bahkan bisa sampai mencetak 2-3 gol.

“Mereka terlalu mudah untuk dihadapi,” jelasnya.

Padahal, bermain menghadapi tim-tim sulit dan unggulan adalah ujian konkret bagi Manchester United untuk membuktikan kehebatan mereka di lapangan.

Menang melawan tim-tim biasa, tentu sebuah hal wajar. Namun akan beda cerita apabila mereka bisa berjaya menghadapi lawan-lawan ampuh seperti yang disebutkan di atas.

Lebih lanjut, Danny Murphy juga melihat adanya kekurangan dalam tim Manchester United yang harus segera dibenahi.

“Apa yang saya lihat, adalah tim yang kekurangan arahan,” tegasnya.