Eks Asisten Pelatih Lakers Ceritakan Masa Suram Kobe Bryant di NBA

Rabu, 25 Maret 2020 16:25 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Indra Citra Sena
© Christian Petersen/GettyImages
Legenda LA Lakers, Kobe Bryant meninggal akibat kecelakaan helikopter. Copyright: © Christian Petersen/GettyImages
Legenda LA Lakers, Kobe Bryant meninggal akibat kecelakaan helikopter.

INDOSPORT.COM - Eks asisten pelatih LA Lakers, Tom Bialaszweski, menceritakan masa terpuruknya Kobe Bryant saat berkarier di NBA.

Kobe Bryant merupakan salah satu atlet bola basket tersohor di NBA. Bagaimana tidak, ia sukses meraih lima cincin NBA bersama LA Lakers sepanjang kariernya.

Selain itu, banyak prestasi individual yang disabet oleh Kobe Bryant, termasuk menjadi MVP NBA pada 2008 dan terpilih 18 kali dalam NBA All-Star.

Meski punya deretan prestasi gemilang, Kobe ternyata punya masa-masa buruk yang membuatnya sangat rentan. Cerita itu diungkapkan oleh Tom Bialaszweski yang bekerja sebagai asisten pelatih Lakers periode 2012-2016.

Momen itu terjadi pada penghujung musim reguler NBA 2012-2013. Kala itu, Kobe Bryant mengalami cedera achilles ketika Lakers sedang berjuang untuk lolos ke babak playoffs.

"Saya ingat, momen itu jelas mengerikan. Kami sedang menanjak di saat yang tepat, tapi kemudian Kobe pergi ke ruang latihan dan hanya melihat dia berbaring bersama istrinya," ucap Bialaszweski dikutip dari Clutch Points.

Lebih lanjut, Bialaszweski mengatakan bahwa momen tersebut adalah pertama kalinya ia melihat Kobe mengalami masa-masa terburuk dan sangat rentan.

Sementara itu, pada NBA 2012-2013. Lakers sendiri lolos ke babak play-off dan finis di urutan ketujuh klasemen Wilayah Barat NBA. Namun, mereka kini tak diperkuat Kobe Bryant sehingga harus tumbang dari San Antonio Spurs di babak pertama play-off.