Chicago Bulls Tak Lanjutkan Kompetisi NBA, Zach LaVine Kecewa

Minggu, 7 Juni 2020 14:17 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Images
Zach LaVine (kanan) mengaku kecewa Chicago Bulls tak bisa melanjutkan kompetisi basket NBA. Copyright: © Getty Images
Zach LaVine (kanan) mengaku kecewa Chicago Bulls tak bisa melanjutkan kompetisi basket NBA.

INDOSPORT.COM - Bintang Chicago Bulls, Zach LaVine, mengaku kecewa karena timnya tidak bisa ikut ke Walt Disney Resort, Orlando, saat NBA kembali melanjutkan kompetisi musim 2019-2020.

Dewan gubernur NBA telah menyetujui format baru untuk melanjutkan kompetisi pada Kamis (04/06/20). Dalam format baru tersebut, NBA akan melanjutkan sisa kompetisi yang akan diikuti 22 tim saja.

Nah, 22 tim yang akan melanjutkan kompetisi terdiri dari peringkat satu sampai delapan dari Wilayah Timur dan Barat. Kemudian enam tim lainnya adalah yang dekat dan masih berpeluang untuk lolos ke playoff.

Enam tim tersebut yakni New Orleans Pelicans, Portland Trail Blazers, San Antonio Spurs, Sacramento Kings, Phoenix Suns, dan Washington Wizards.

Format baru yang dipakai NBA tersebut mengorbankan delapan tim lainnya, termasuk Chicago Bulls. Hal tersebut yang kemudian membuat Zach LaVine kecewa karena tidak bisa membawa Bulls melanjutkan kompetisi ke Orlando.

"Ini menyebalkan. Anda harus memahaminya. Ini waktu yang aneh karena semua yang terjadi saat ini, tapi hal itu juga menyebalkan. Kami tidak cukup baik untuk pergi ke sana, jadi itu mengecewakan," ucap Zach LaVine dikutip dari berita basket laman ESPN.

Chicago Bulls sendiri tidak bisa ikut melanjutkan kompetisi di Walt Disney Resort, Orlando, karena mereka ada di posisi ke-11 Wilayah Timur NBA dengan rekor 22-43.

Catatan buruk ini menambah daftar panjang Bulls yang gagal masuk ke playoff dalam tiga musim secara beruntun. Bahkan buruknya lagi, setelah era kejayaan Michael Jordan, Bulls sendiri tercatat hanya memenangkan kurang dari 45 persen laga di musim reguler.

Sementara itu, Zach LaVine sendiri musim ini berhasil tampil apik. Tercatat ia telah mencetak rata-rata poin tertinggi dalam kariernya sebesar 25,5 poin serta membuat 4,8 rebound dan 4,2 assist per pertandingan.