Lolos ke Final NBA, Pelatih Lakers Rindukan 1 Pemain yang Tak Ikut ke Gelembung

Selasa, 29 September 2020 15:14 WIB
Penulis: Arif Budi Setyanto | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Harry How/Getty Images
Pelatih LA Lakers, Frank Vogel mengaku rindu dengan kehadiran Avery Bradley di skuatnya karena ia merupakan pemain penting dalam urusan bertahan dan menyerang. Copyright: © Harry How/Getty Images
Pelatih LA Lakers, Frank Vogel mengaku rindu dengan kehadiran Avery Bradley di skuatnya karena ia merupakan pemain penting dalam urusan bertahan dan menyerang.

INDOSPORT.COM - Pelatih LA Lakers, Frank Vogel mengaku rindu dengan kehadiran Avery Bradley di skuatnya karena ia merupakan pemain penting dalam urusan bertahan dan menyerang.

Sebagaimana diketahui, Avery Bradley tak ikut dengan skuat LA Lakers ke gelembung NBA. Pebasket 29 tahun itu memutuskan tidak ikut ke gelembung NBA karena khawatir dengan kesehatan keluarganya di tengah pandemi Corona.

Sebab, anaknya yang bernama Liam (6 tahun) memiliki penyakit pernafasan. Selain itu, Bradley juga ingin menyuarakan keprihatinannya terkait isu rasisme di Amerika Serikat.

Kehilangan sosok Avery Bradley, membuat pelatih Lakers harus memutar otak untuk melakukan rotasi. Pasalnya, Bradley sendiri adalah pemain penting bagi Lakers yang sudah menjadi starter dalam 44 laga di musim reguler.

Alhasil, Frank Vogel harus banyak memainkan Kentavious Caldwell-Pope dan Alex Caruso sebagai pengganti Bradley. Hal ini memang cukup berhasil karena Lakers sukses melaju ke final NBA, tapi Vogel mengaku masih merindukan Bradley di timnya.

Vogel mengaku bahwa ia kehilangan sosok Bradley karena sang pemain adalah pebasket dua arah yang bagus serta imbang dalam urusan pertahanan dan menyerang.

"Kami sangat solid di pertahanan, tapi dia (Bradley) adalah pemain dua arah. Bradley membantu serangan tim lebih baik, khususnya empat sampai enam minggu sebelum jeda," ucap Frank Vogel dikutip dari Lakers Nation.

"Dia membawa banyak daya untuk menyerang. Secara umum, dia adalah pemain yang solid di babak playoff. Kami pasti merindukan semua hal yang dimilikinya," imbuhnya.

Sementara itu, LA Lakers akan berhadapan dengan Miami Heat di babak final NBA 2020. Game 1 final NBA ini dijadwalkan pada Kamis (01/10/20) pagi WIB.