Hasil Game 1 Final IBL Indonesia: Arki Gemilang, Satria Muda Bantai Pelita Jaya

Kamis, 3 Juni 2021 20:48 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
 Copyright:

INDOSPORT.COMSatria Muda memenangi game pertama final IBL Indonesia 2021, Kamis (03/06/21) usai mengalahkan Pelita Jaya 70-50 berkat aksi gemilang Arki Dikania Wisnu.

Kompetisi basket tertinggi di Indonesia, IBL Indonesia, memasuki babak final. Dua musuh bebuyutan bertemu di partai puncak ini yakni Satria Muda dan Pelita Jaya. Babak final ini digelar dengan sistem best of three, di mana baik kedua tim membutuhkan dua kemenangan untuk meraih gelar juara.

Baik Satria Muda dan Pelita Jaya merupakan pemuncak divisi masing-masing di musim reguler, di mana PJ memuncaki divisi merah dengan 15 kemenangan dan 1 kekalahan, sedangkan SM merajai divisi putih dengan 14 kemenangan dan 2 kekalahan.

Dalam game pertama babak final, Kamis (03/06/21) pukul 19.00 WIB, Satria Muda yang bertindak sebagai tuan rumah menurunkan Juan Laurent, Hardianus, Laurentius Oei, Sandy Ibrahim, Arki Dikania Wisnu sebagai starter.

Sementara itu, Pelita Jaya menurunkan Andakara Prastawa, Reggie Mononimbar, Agassi Goantara, Hardian Wicaksono, Vincent Rivaldi Kosasih sebagai starting five mereka.

Pelita Jaya pun membuka keunggulan lebih dulu setelah Reggie Moninimbar sukses memasukkan 1 dari 2 free throw yang ia dapatkan. Namun, Satria Muda segera membalas lewat tembakan 3 angka Juan Laurent.

Sempat kembali unggul, perolehan angka PJ tertahan ketatnya pertahanan SM. Di sisi lain, akurasi tembakan yang baik membuat SM berhasil menjauh hingga 14-6.

Kuarter pertama pun akhirnya ditutup buzzer beater 3 angka Rivaldo Tandra yang membawa Satria Muda unggul jauh 24-12.

Dominasi Satria Muda Pertamina berlanjut di kuarter kedua. Baru 9 detik, Sandy Ibrahim berhasil membawa SM menjauh 26-12.

Tak ingin malu, Pelita Jaya mulai bangkit. Empat poin dari Andakara Prastawa dan 2 poin dari Vincent Kosasih membuat mereka menipiskan skor menjadi 26-19.

Namun, longgarnya pertahanan PJ membuat para pemain SM leluasa melancarkan serangan sehingga akhirnya menutup kuarter kedua dengan keunggulan makin jauh, 38-23.