NBA: Kyrie Irving Dihukum karena Antisemitisme, Bintang Celtics Beri Pembelaan

Selasa, 8 November 2022 16:35 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Reuters/Petre Thomas-USA TODAY Sports
Kyrie Irving (kanan) mencoba melewat Brandon Clark di laga Memphis Grizzlies vs Brooklyn Nets (25/10/22). (Foto: Reuters/Petre Thomas-USA TODAY Sports) Copyright: © Reuters/Petre Thomas-USA TODAY Sports
Kyrie Irving (kanan) mencoba melewat Brandon Clark di laga Memphis Grizzlies vs Brooklyn Nets (25/10/22). (Foto: Reuters/Petre Thomas-USA TODAY Sports)

INDOSPORT.COM - Pemain Boston Celtics, Jaylen Brown yang merupakan wakil presiden Asosiasi Pemain Bola Basket Nasional (NBPA) mengatakan bahwa pihaknya memiliki masalah terkait kasus Kyrie Irving.

Jaylen Brown mengatakan bahwa permasalahan tersebut berkaitan dengan persyaratan untuk mengembalikan Kyrie Irving kembali ke Brooklyn Nets.

Selanjutnya, Asosiasi Pemain juga memiliki rencana untuk mengajukan banding atas skorsing yang menimpa mantan pemain Boston Celtics tersebut.

Bahkan, sebelum pertandingan melawan Memphis Grizzlies, Brown mengatakan kepada wartawan bahwa ia sudah berdiskusi dengan Irving, komisaris NBA Adam Silver, dan direktur eksekutif NBPA Tamika Tremaglio terkait permasalahan tersebut.

Brown mengatakan bahwa ia tidak percaya kalau Irving adalah antisemit. Ia juga berpendapat bahwa para pemangku kekuasaan berpikir bahwa Kyrie Irving akan melakukan hal tersebut.

Ia juga mengatakan bahwa anti semit yang dilakukan Irving mungkin saja adalah sebuah kesalahpahaman dan ia juga mengatakan bahwa segala bentuk ujaran kebencian tak patut untuk disebarkan.

Brown berpendapat bahwa Irving yang melakukan kesalahan tersebut merupakan sebuah perbedaan dialek yang kemudian berujung sanksi.

Seharusnya pemahaman dialek dikecualikan karena Brown merasa bahwa Irving tak mungkin akan sevokal itu terkait permasalahan anti semit.

"Ada perbedaan menarik antara apa yang dikatakan seseorang secara verbal dan apa yang diposting seseorang sebagai tautan di platform tanpa deskripsi di baliknya," kata Brown.

Lebih lanjut, bintang Celtics berusia 26 tahun tersebut menyatakan bahwa perbedaan pendapat terkait masalah Irving adalah pemakluman.