NBA: Kyrie Irving Dihukum karena Antisemitisme, Bintang Celtics Beri Pembelaan

Selasa, 8 November 2022 16:35 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Adam Glanzman/GettyImages
Kyrie Irving, bintang basket anyar Brooklyn Nets Copyright: © Adam Glanzman/GettyImages
Kyrie Irving, bintang basket anyar Brooklyn Nets
Kyrie Irving Kena Sanksi

Sementara itu, Brooklyn Nets telah memberikan sanksi kepada Kyrie Irving minimal 5 pertandingan yang mulai berlaku pada 3 November 2022.

Hal itu karena Irving dianggap gagal setelah menolak anti semit dan meminta maaf karena memposting tautan ke film yang berisi kiasan anti semit.

Sejak saat itu, Bintang Nets tersebut meminta maaf melalui akun Instagramnya. Selain itu ia juga harus memenuhi enam persyaratan untuk bisa bergabung dengan timnya.

Adapun 6 Persyaratan tersebut adalah:

- Meminta maaf dan mengutuk film yang dipromosikannya
- Melakukan sumbangan sebesar 500.000 dollar AS untuk tujuan anti-kebencian
- Pelatihan sensitivitas lengkap
- Pelatihan anti-semitisme
- Bertemu dengan ADL dan para pemimpin Yahudi
- Menemui pemilik tim Joe Tsai untuk menunjukkan pemahaman tentang situasinya.

Saat ini, Irving telah melewatkan dua pertandingan karena skorsing yang ia terima. Ia diperkirakan bisa kembali dalam pertandingan paling awal pada 13 November 2022 ketika Nets melawan LA Lakers.

Sementara itu, jika Asosiasi Pemain mengajukan banding atas penangguhan tersebut, tentu akan mengubah situasi yang menimpa Irving.

Di sisi lain, Asosiasi Pemain telah merilis pernyataan pada 1 November yang mengutuk tindakan anti semitisme meski tidak secara detail menyebut Kyrie Irving.

Berikut adalah kutipan dari pernyataan Asosiasi Pemain atau NBPA:

"Anti-Semitisme tidak memiliki tempat di masyarakat kita. NBPA berfokus pada menciptakan lingkungan di mana semua orang diterima. Kami berkomitmen untuk membantu pemain memahami sepenuhnya bahwa kata-kata tertentu dapat menyebabkan ideologi kebencian menyebar. Kami akan terus bekerja untuk mengidentifikasi dan memerangi semua ujaran kebencian di mana pun itu muncul."

Sementara itu terjadi kekhawatiran bahwa NBPA tak memiliki pedoman khusus terkait permasalahan antisemitisme ini. Selain itu, Irving juga telah menerima hukuman yang dianggap berlebihan dan sewenang-wenang.

"Syarat untuk kembalinya dia (Irving), sepertinya banyak, dan banyak pemain menyatakan tidak nyaman dengan persyaratan itu," kata Brown.

Sumber: CBS Sports

Penulis: Lukman Hadi Subroto