In-depth

Adriano Moraes Adalah Keajaiban Nyata, Tak Diinginkan Hidup Sejak Bayi tapi Kini Juara Dunia MMA

Senin, 1 Agustus 2022 22:21 WIB
Editor: Juni Adi
© ONE Championship
Adriano Moraes, petarung ONE Championship Copyright: © ONE Championship
Adriano Moraes, petarung ONE Championship
Adriano Moraes Ditelantarkan Sejak Kecil

Di balik kesuksesan Adriano Moraes, ternyata petarung berusia 33 tahun menyimpan kisah pilu di masa lalu.

Namun berbagai keajaiban juga mewarnai perjalanan hidupnya. Adriano Moraes lahir di Brasil pada April 1988 lalu.

Masa kecilnya bisa dibilang kurang beruntung, karena kehadirannya seperti tak direstui oleh orang tuanya untuk hadir di dunia ini, usai ibu kandungnya menelantarkannya di jalan.

Beruntung ia diselamatkan hidupnya oleh seseorang yang membawanya ke panti asuhan. Dari sana ia mendapat orang tua angkat bernama Mirtes Moraes, saat berusia 3 tahun.

Hingga saat ini, Adriano hanya belum tahu siapa wanita yang telah melahirkannya dan hanya mengenal Mirtes Moraes sebagai sosok ibu.

Bersama orang tua angkatya, Adriano Moraes mendapat kehidupan yang layak. Ia diasuh dan diberi pendidikan seperti anak kandungnya sendiri.

“Ibu berarti segalanya bagi saya. Ia adalah idola, saya melakukan segalanya baginya, dan saya akan terus melakukan yang terbaik bagi beliau. Karena ini adalah cinta," ujar Moraes tentang malaikat yang telah memberinya kehidupan baru.

Saat menginjak remaja, Moraes tumbuh menjadi anak ceria yang penuh energi. Ia menghabiskan banyak waktu di jalanan, sampai-sampai terlibat dalam pergaulan gengster.

Kehidupan remaja terbilang cukup keras, karena ia sering berkelahi antar gengster. Ironisnya, hal itu justru yang mengantarkannya ke jalan kesuksesan.

Berawal dari suatu hari ia kalah dalam perkelahian jalanan, sehingga memutuskan ikut seni bela diri asal Brasil, Jiu-Jitsu. 

Seiring waktu justru Adriano Moraes mulai lupa dengan kehidupan jalanannya.

Ia malah menekuni olahraga bela diri, hingga bergabung dengan sasana ternama di bawah pimpinan Erick Medeiros dan Ataide Junior di Brasil bernama Constrictor Team.