Liga Italia

Serangan Virus Corona Kembali, Serie A Italia Terancam Ditunda?

Senin, 24 Agustus 2020 03:39 WIB
Editor: Coro Mountana
© Andrea Staccioli/LightRocket via Getty Images
Serangan Virus Corona Kembali, Serie A Italia Terancam Ditunda? Copyright: © Andrea Staccioli/LightRocket via Getty Images
Serangan Virus Corona Kembali, Serie A Italia Terancam Ditunda?

INDOSPORT.COM – Serie A Italia musim 2020/2021 disebut-sebut terancam ditunda setelah serangan virus corona Kembali menyerang.

Berdasarkan laporan dari Football Italia, ada kekhawatiran yang sedang terjadi di Italia mengenai kelanjutan Serie A Italia musim 2020/2021. Soalnya, mendadak jumlah orang yang terkena virus corona mendadak menjadi meningkat tajam.

Sedianya, Serie A Italia musim 2020/2021 bakal dilangsungkan pada 19 September mendatang sehingga masa pramusim sedang dilalui oleh sejumlah klub. Dengan protokol Kesehatan yang ketat, sejumlah klub Serie A Italia pun sudah mulai masa pramusimnya.

Akan tetapi, dengan kelonggaran lockdown yang terjadi di Italia, para pemain yang sebelumnya pergi berlibur malah menciptakan gelombang baru dalam jumlah korban positif virus corona. Banyak klub Serie A Italia maupun Serie B yang mulai terkena dampaknya.

Sebut saja Roma, Napoli, Sassuolo, Torino, Benevento, Cagliari, Fiorentina, SPAL hingga Brescia, menemukan pemain dan staffnya terinfeksi penyakit virus corona. Kasus bertambah lagi dengan yang terbaru, Sinisa Mihajlovic disebut juga positif virus corona.

Untuk kasus Sinisa Mihajlovic, pelatih Bologna itu disebut berada dalam kondisi berpotensi bahaya soalnya ia masuk dalam kelompok beresiko tinggi. Hal itu dikarenakan mantan pelatih AC Milan itu baru saja sembuh dari leukimia sehingga dikhawatirkan memiliki sistem kekebalan tubuh yang rentan.

Sejauh ini, semua kasus positif virus corona yang menyerang sejumlah klub Serie A Italia disebut tanpa gejala. Hal ini menandakan, kebanyakan dari mereka adalah pembawa virus corona dan itu sangat berbahaya dengan kelanjutan Serie A Italia yang bakal bergulir kurang dari sebulan.